Terarium
TERARIUM
Keindahan dan kecantikan bertanam dengan menggunakan wadah dari kaca sangatlah unik. Untuk pecinta tanaman hias, bertanam dengan cara ini bisa di jadikan salah satu alternative dalam menghias interior rumah. Selain cantik, memelihara tanaman dengan cara terrarium terkesan lebih bersih karena media tanamnya bukan tanah.
Bertanam dengan cara terrarium memang lebih mahal di bandingkan dengan bertanam dengan meggunakan pot biasa. Tetapi untuk hobies akan mempunyai kepuasan tersendiri jika melihat kecantikan dan keindahannya. Apalagi terarium kreasi sendiri.
Membuat terarium kreasi sendiri tidaklah sulit. pertama adalah menyiapkan bahan-bahannya. Jenis tanaman yang cocok adalah tanaman yang pertumbuhannya lambat, seperti, palem, suplir, sukulen atau kaktus. Kaktus dan sukulen adalah tanaman yang disarankan untuk berkreasi dengan terarium, selain pertumbuhannya yang lambat, banyak dari jenis tanaman ini yang bentuknya proporsional untuk di simpan dalam suatu wadah kaca. Pilih wadah yang tembus pandang (akuarium, gelas, botol atau toples). Siapkan juga media tanam yang terdiri dari arang kayu, humus, moss dan zeolit. Juga aksesori (aneka boneka porselen, kayu, batu atau kerang) dan peralatan (hand sprayer, sekop kecil dan corong).
Setelah semua bahan siap, masukkan media tanam. Kemudian gali media tanam dengan sekop dan masukkan tanaman. Tanaman bisa diatur searah atau segala arah, yang penting bisa dinikmati dari sudut mana pun. Setelah tanaman dimasukkan, letakkan aksesori untuk mempermanis penampilan. Kemudian siram tanaman dengan hand sprayer. Penyiraman lazimnya dilakukan 3-4 hari sekali. Setiap 2-3 minggu sekali, terarium sebaiknya dikeluarkan agar mendapat cahaya matahari.
Selamat mencoba !!!...
Komentar